Apakah Anda pernah terpikir bahwa seorang ibu merupakan madrasah pertama yang menjadikan kita sekarang dalam keadaan baik? Pernahkah terpikir bertapa besarnya jasa seorang ibu membesarkan kita ? Sudahkah kita memberikan kebaikan kepada ibunda kita? Sudahkah kita berdoa hari ini untuk ibunda yang sudah wafat?
Ya betapa besarnya kasih sayang ibunda kepada kita semua. Namun sayang kita sering lupa. Kita kadang-kadang marah ditegur ibunda. Kita kesal kalau ibunda menanyakan sudahkah kita shalat? Sudahkah kita ngaji? Sudahkah kita berdoa sebelum makan? Sebelum tidur? Sebelum belajar ?
Kasih ibunda tidak bisa dibalas dengan uang. Kasih sayang ibunda tidak pantas dibalas dengan muka cemberut, kesal dan marah? Apalagi ibunda dihardik. Itulah mengapa Al Quran dengan tegas melarang bahkan mengatakan”ah” (uffin). Teguran kepada kita untuk senantiasa sayang kepada ibunda. Dialah yang menumpahkan kasih sayang kepada kita,melindungi ketika dingin dan memeluk kita ketika kedinginan atau ketakutan.
Ibunda juga yang membesarkan hati kita tatkala kesedihan karena musibah dialami kita. Ibunda pula yang Rasulullah SAW suruh agar kita berbuat baik sebanyak mungkin. Rasulullah sampai berkata tiga kemudian barulah ayahanda. Ibunda tersayang itulah yang harus kita sapa, kita telepon, kita besarkan dan kita doakan.
Membuat prestasi yang tinggi, akan membahagiakan ibunda. Betapa syukur dan bahagianya ketika ibunda kita mendengar prestasi di sekolah, prestasi di kantor dan prestasi di dalam karir kita.
Semuanya dibalas ibunda kita dengan doa, doa dan doa.!!!!
saya sgt mendukung artikel ini. menggugah nurani kita thd arti seorang ibu. buat saya, Allah menunjukkan pd kita arti penting seorg ibu, bisa dlm hal yg sederhana tapi riil. yaitu; banyak lagu ttg ibu (dibanding bapak). Contoh: “Ibu” IWAN FALS, “Bunda” POTRET, “Mama Dont Cry” STEELHEART, dll…Ibu bisa menginspirasi kita!
Satu lagi tambahan lagunya Ummi dari Sulis.. :) I Love U mom.. Semoga rahmat Allah selalu menyertai ibu.
Syurga dibawah telapak kaki Iu… egitu besarnya keagungan seorang ibu…..
akan bernasib seperti si malin kundang bagi mereka yang tdk mau mengakui keagungan seorang ibu, pak fendik, terima kasih tambahan info dan poencerahannya.
Iya pak… jadi ingat Ibu saya yang jauh disana.. Semoga sehat selalu… :)